Belakangan ini masyakat Sumatera Utara dikejutkan dengan dibatalkan Festival Danau Toba hal itu tidak lepas dari minimnya dampak kegiatan tersebut terhadap masyarakat, meski pernyataan itu ditarik kembali dan bakal digelar kembali.
Meski Danau Toba sudah ditetapkan menjadi Kawasan Strategis Nasional dan didukung pula dengan dibentuknya Badan Pengelola Otorita Danau Toba. Namun masih banyak persoalan dimana-mana. Dan masih belum berdampak signifikan terhadap masyarakat disana dan tetap sebagai penonton.
Atas dasar itu Institut Sumatera bekerjasama dengan DCaldera Toba menggelar Tajuk Diskusi " Membangun Danau Toba " dari berbagai persfektif kiranya ini menjadi point' masukan kepada lembaga yang konsen mengurus Danau Toba.
Adapun yang menjadi Narasumber dalam diskusi ini adalah Rosramadhana Nasution. Rosramadhana akan mengulas dari kajian Antropologi. Dhana sendiri sebagai Ketua Jurusan Antropologi Universitas Negeri Medan. Narasumber kedua ada Martogi Sitohang dari Seniman. Pengalaman beliau tidak perlu dipertanyakan lagi dan perbuatannya untuk kawasan Danau Toba.
Narasumber ketiga ada Sutrisno Pangaribuan sebagai Politisi namun aktif juga dalam berbagai kegiatan sosial. Harapannya ketiga Narasumber dapat memberikan uraian soal persoalan tentang Danau Toba dan Harapannya kelak.
Diskusi ini di gelar di Dcaldera Coffee Jumat, 31 Januari 2020 Pukul 17.00 - 20.00 wib. Diskusi ini terbuka untuk umum.
0 Komentar